Baznas Purwakarta Terima Titipan Zakat Senilai Rp533,7 Juta dari Yayasan Pengelola Polibisnis

IDEANEWSID. Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Purwakarta menerima titipan zakat dari Yayasan Swakarsa Karya Mandiri yang merupakan pemilik dan pengelola Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi dan Bisnis (STIEB) Perdana Mandiri atau lebih dikenal dengan nama Polibisnis.

Titipan zakat yang diterima Baznas Purwakarta senilai Rp533.700.000. Ini merupakan zakat yang dikeluarkan oleh keenam orang pemilik yayasan. Nilai yang tak sedikit itu merupakan jumlah kumulatif zakat keenam pemilik yayasan selama enam tahun terakhir.

Baca juga:  Baznas Purwakarta Raih WTP 9 Kali Berturut-turut

Ketua Yayasan Swakarsa Karya Mandiri Agus Supriyadi mengatakan, sebelumnya, zakat tersebut dikelola secara mandiri dan didistribusikan ketika ada yang membutuhkan. Hingga pihaknya pun menghubungi Baznas Purwakarta untuk dapat mengelolanya dengan lebih baik dan lebih afdal.

“Alhamdulillah, hari ini kami menyerahkan pengelolaan zakat yayasan kepada Baznas Purwakarta. Insyaallah lebih amanah dan kerja sama ini akan terus berlanjut ke depannya,” kata Agus saat ditemui di Graha Polibisnis, Kamis (24/2/2022).

Baca juga:  Baznas Purwakarta Bedah Dua Rutilahu di Sukasari

Idealnya, kata Agus, setiap bulan bisa dikeluarkan dan disalurkan secara rutin ke Baznas. Namun, lanjutnya, teknisnya masih dibicarakan. “Apakah nantinya akan sebulan sekali, enam bulan sekali atau bahkan maksimal setahun sekali,” ujar Agus.

Sementara itu, Ketua Baznas Kabupaten Purwakarta Saparudin S.Fil.I., M.M.Pd., mengapresiasi pihak Polibisnis yang sangat amanah atas zakatnya. “Terus terang kami merasa bangga dengan pihak yayasan. Mereka begitu amanah atas zakatnya. Ini patut dicontoh oleh berbagai pihak,” ucapnya.

Baca juga:  Baznas Purwakarta Bakal Bentuk UPZ di Kantor Pos Purwakarta

Nilai yang tak sedikit ini, kata Saparudin, akan dikelola dan didistribusikan dengan penuh amanah. “Insyaallah ke depan apakah akan dibentuk UPZ (Unit Pengumpul Zakat) atau teknisnya seperti apa akan kami tindaklanjuti di kemudian hari,” kata Saparudin. (Red)